Learn to Share

MSI merupakan metode konversi data ordinal menjadi data interval dengan menggunakan perhitungan interval yang sama antara skala ordinal yang berurutan. Metode ini berguna untuk mengkonversi data ordinal yang dihasilkan dari kuesioner atau survei menjadi data interval, sehingga dapat dilakukan analisis statistik yang lebih lanjut.

Berikut adalah langkah-langkah penggunaan metode MSI untuk mengkonversi data ordinal menjadi data interval:

1. Tentukan skala ordinal pada kuesioner atau survei yang digunakan.
2. Beri nomor pada setiap pilihan jawaban pada skala ordinal.
3. Hitung selisih antara nomor pilihan jawaban yang berurutan. Misalnya, selisih antara nomor pilihan jawaban 1 dan nomor pilihan jawaban 2 adalah 1, selisih antara nomor pilihan jawaban 2 dan nomor pilihan jawaban 3 adalah 1, dan seterusnya.
4. Tentukan besarnya interval yang digunakan pada setiap selisih pilihan jawaban. Besarnya interval harus sama untuk semua selisih pilihan jawaban.
5. Konversi setiap pilihan jawaban pada skala ordinal menjadi skala interval dengan menggunakan rumus MSI. Rumus ini adalah sebagai berikut:

X = a + [(b - a) / (k + 1)] x (R - L)

Keterangan:

·         X: nilai skala interval yang dihasilkan

·         a: nilai interval pertama (nilai terkecil pada skala interval)

·         b: nilai interval terakhir (nilai terbesar pada skala interval)

·         k: jumlah interval yang digunakan pada skala interval

·         R: nomor pilihan jawaban yang ingin dikonversi ke skala interval

·         L: nomor pilihan jawaban terendah pada skala ordinal

Contoh: 

Pada kuesioner yang menanyakan tingkat kepuasan responden terhadap layanan, skala ordinal dapat digunakan dengan pilihan jawaban Sangat Puas, Puas, Tidak Puas, dan Sangat Tidak Puas. Kemudian, skala MSI dapat dibuat dengan interval yang sama antara pilihan jawaban, yaitu 1. Maka, interval pertama (a) adalah 1 dan interval terakhir (b) adalah 4. Rumus MSI untuk mengkonversi nilai ordinal menjadi nilai interval adalah sebagai berikut:

X = 1 + [(4 - 1) / (4 + 1)] x (R - 1)

Keterangan:

• X: nilai skala interval yang dihasilkan
• a: 1
• b: 4
• k: 4 - 1 = 3
• R: nomor pilihan jawaban pada skala ordinal
• L: nomor pilihan jawaban terendah pada skala ordinal, yaitu 1

Sebagai contoh, jika responden memilih pilihan jawaban "Puas" (nomor 2) pada kuesioner tersebut, maka nilai skala interval yang dihasilkan adalah sebagai berikut:

X = 1 + [(4 - 1) / (4 + 1)] x (2 - 1) X = 1 + (3 / 5) x 1 X = 1.6

Dengan demikian, nilai skala interval untuk respond

Jika sulit menggunakan rumus dan cara manual, silakan download software MSI dan akan dicantolkan di Excel. Baca instruksi penggunaan

 

 

 

DOWNLOAD HERE

Selamat belajar semoga bermanfaat